Denpasar (2/9/2025) – Bencana banjir yang melanda kawasan Denpasar beberapa waktu lalu menimbulkan sejumlah kerusakan dan menyisakan banyak sampah. Dampak itu bisa dilihat di sekitaran Pasar Badung, di Jalan Gajah Mada, Denpasar. Untuk mempercepat pemulihan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Denpasar bersama Pemkot Denpasar, aparat terkait, dan elemen masyarakat lainnya gotong royong pembersihan lingkungan, Minggu pagi (21/9).
Gotong royong ini mendapat apresiasi langsung dari Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara. "LDII juga ikut berkontribusi bersama pihak-pihak yang lain, dan terima kasih untuk dukungan semua pihak yang sudah ikut andil dalam acara ini," ujar Kaya Negara di sela-sela kegiatan.
Menurutnya, kehadiran berbagai pihak dalam kegiatan ini mencerminkan semangat kebersamaan dan solidaritas yang tinggi di tengah masyarakat, khususnya dalam menghadapi kesulitan akibat bencana. Kerjasama lintas sektoral ini menjadi kunci penting dalam upaya pemulihan yang efektif dan cepat.
"Melalui gotong royong ini kami berharap kita bisa bangkit kembali, para pedagang bisa beraktivitas seperti biasanya, sungai-sungai bisa dinormalisasi, rumah-rumah warga yang rusak bisa segera kita perbaiki, warung-warung yang terendam bisa segera kita perbaiki," imbuhnya.
Kegiatan gotong royong ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga menjadi simbol kekuatan kebersamaan. Kolaborasi antara pemerintah, organisasi masyarakat, dan warga menunjukkan bahwa dengan sinergi, setiap tantangan dapat dihadapi.
Aksi nyata seperti yang dilakukan LDII dan seluruh pihak yang terlibat diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk terus berkontribusi dalam membangun Denpasar yang lebih tangguh.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD LDII Denpasar, H. Sobirin, menjelaskan keterlibatan mereka adalah wujud dari rasa empati dan peduli terhadap sesama. "Kami warga LDII bersama pemerintah ikut gotong royong membersihkan lingkungan Pasar Badung. Kami turut empati terhadap korban bencana banjir," katanya.
Sobirin menambahkan, LDII menurunkan sekitar 60 orang dari Pengurus Cabang (PC) dan Pengurus Anak Cabang (PAC) se-Kota Denpasar untuk turut serta dalam kegiatan ini. Jumlah personel yang signifikan ini menunjukkan keseriusan LDII dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Fokus utama dari kegiatan gotong royong ini adalah membersihkan tumpukan sampah dan lumpur yang terbawa arus banjir, terutama di area Pasar Badung. Para relawan bekerja sama membersihkan drainase, selokan, dan area publik lainnya agar lingkungan kembali bersih dan terhindar dari potensi penyakit. Dengan kondisi pasar yang bersih, diharapkan para pedagang dapat kembali beraktivitas dengan nyaman, sehingga roda perekonomian di kawasan tersebut bisa kembali berputar. (rum)