Ubud (14/9/2025) — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir bandang di sejumlah wilayah di Bali. Kegiatan ini dihadiri oleh Dewan Penasihat LDII Bali bersama jajaran pengurus harian.
Salah satu penerima bantuan adalah Ansori, warga DPD LDII Gianyar sekaligus pengerajin perabotan atau mebel. Banjir menyebabkan kerusakan pada mesin produksi serta sejumlah pesanan mebel yang sedang dikerjakan.
“Biasanya kita bisa prediksi curah hujan dan banjir, tapi yang kali ini berbeda. Kami tidak menyangka akan separah ini,” ujar Ansori.
Selain itu, rombongan LDII juga mengunjungi rumah H. Edy Faizal, Wakil Ketua BAZNAS Provinsi Bali. Rombongan LDII Bali disambut oleh istri H. Edy Faizal, Siti.
“Sekitar pukul 02.30 WITA air tiba-tiba sudah setinggi kasur, dan hanya dalam 15 menit kemudian mencapai atap rumah. Kami sama sekali tidak menyangka akan terjadi banjir sebesar ini, karena biasanya hanya sebatas meluap di sungai,” ungkap Siti.
Data sementara mencatat, di wilayah Batubulan, Gianyar, terdapat enam korban jiwa. Selain kerugian materi yang besar, sebagian besar warga hanya mampu menyelamatkan barang-barang yang bisa dibawa saat air dengan cepat naik.
Bantuan berikutnya disalurkan ke PAC LDII Pemecutan Kelod (Monang Maning), Denpasar, di mana sekitar 30 KK terdampak banjir. Bantuan diterima langsung oleh Wanhat PAC LDII Pemecutan Kelod, Ngadino. Ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian dari pengurus maupun warga LDII Bali.
“Semoga LDII terus bisa memberikan manfaat dan keberkahan,” ujarnya.
Saat ini, warga juga menggelar kerja bakti bersama untuk membersihkan rumah dan lingkungan. Penyaluran bantuan berlanjut ke kawasan Perumnas Denpasar, di rumah Anto. Hujan deras sejak pukul 04.00 WITA membuat air dengan cepat masuk ke dalam rumah.
“Banjir tahun ini yang paling tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya. Air cepat masuk, kami bingung menyelamatkan yang mana lebih dulu,” jelas Anto.
Pada saat banjir, pemuda LDII Bali bersama relawan Senkom ikut membantu membersihkan rumah warga dan memberikan dukungan tenaga bagi para korban.
Melalui aksi tanggap bencana ini, LDII Bali berharap dapat memberikan manfaat nyata, meringankan beban warga, serta memperkuat kebersamaan di tengah musibah. (nom)