Menjalin Ukhuwah, Merajut Kebersamaan

Menjalin Ukhuwah, Merajut Kebersamaan

LDII Dukung Gus Irfan dan Dahnil Anzar Pimpin Transformasi Layanan Haji dan Umrah

Kategori : DPP LDII, Inspiring, Tokoh, LDII, Nasional, Berita Nasional, Ditulis pada : 11 September 2025, 09:34:00

Jakarta (10/9). Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPP LDII) menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas penunjukan KH Irfan Yusuf (Gus Irfan) sebagai Menteri Haji dan Umrah, serta Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah Republik Indonesia.

1.jpeg

Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, menilai Gus Irfan memiliki kapasitas, integritas, dan pengalaman keagamaan yang kuat. Menurutnya, penyelenggaraan ibadah haji membutuhkan pemimpin yang tidak hanya piawai dalam manajemen pelayanan, tetapi juga memiliki kedalaman spiritual dan kepedulian terhadap jamaah.

“Gus Irfan dikenal memiliki rekam jejak baik di dunia pesantren dan komitmen tinggi terhadap pelayanan umat. Sementara Bang Dahnil kami nilai mampu menghadirkan tata kelola haji yang lebih transparan, efisien, dan berkah bagi jamaah,” ujar KH Chriswanto, Selasa (10/9).

2.jpeg

Lebih lanjut, LDII berharap penyelenggaraan haji ke depan semakin menekankan peningkatan kualitas layanan, transparansi anggaran, dan kepuasan jamaah. “Haji adalah ibadah akbar umat Islam. Penyelenggaraannya harus memberi ketenangan, kenyamanan, sekaligus pengalaman spiritual yang mendalam. Kami menitipkan harapan besar kepada Gus Irfan dan Bang Dahnil untuk mewujudkan hal itu,” tegasnya.

KH Chriswanto menambahkan, pelayanan jamaah harus ditempatkan sebagai prioritas utama. “Haji bukan sekadar perjalanan ibadah, tetapi juga pengalaman spiritual seumur hidup. Karena itu, negara wajib menjamin keselamatan, kenyamanan, kesehatan, dan kepuasan jamaah di setiap tahap pelaksanaan,” ujarnya.

4.jpeg

LDII juga telah menyampaikan 10 poin rekomendasi pembenahan layanan haji, antara lain:

  • Pelayanan setara bagi seluruh jamaah tanpa diskriminasi.

  • Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana dan fasilitas.

  • Efisiensi biaya tanpa menurunkan kualitas.

  • Prioritas kesehatan, keselamatan, dan kenyamanan jamaah.

  • Peningkatan pengalaman spiritual agar jamaah pulang dengan predikat haji mabrur.

Selain itu, LDII mendorong pemerintah terus berinovasi melalui digitalisasi layanan, edukasi manasik, penguatan tenaga pendamping, serta upaya memperpendek antrean haji.

“LDII siap bersinergi dengan pemerintah dalam memperkuat program-program keagamaan, khususnya di bidang haji dan umrah, agar jamaah Indonesia mendapatkan pelayanan terbaik,” pungkas KH Chriswanto.

built with : https://erahajj.co.id