SINERGI: Imam Hambali (depan dua dari kiri) bersama Perbekel Dajan Peken dan aparat serta tokoh masyarakat lainnya usai menggelar rapat koordinasi tentang Nyepi.
Tabanan (20/3). Warga muslim yang tergabung dalam Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Tabanan sepakat menjalankan ibadah salat tarawih pertama di rumah masing-masing. Hal ini dilakukan sebagai bentuk toleransi dan menjaga keharmonisan dengan umat Hindu yang sedang menjalankan Hari Suci Nyepi.
Seperti diketahui, umat Hindu di Bali menjalankan brata penyepian pada Rabu, 22 Maret 2023. Sementara hari pertama puasa diperkirakan jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023. Sementara tarawih pertama dilakukan pada Rabu malam atau bertepatan dengan malam Nyepi.
Komitmen warga LDII tidak menggelar tarawih dan seluruh kegiatan saat Nyepi itu disampaikan Ketua Pimpinan Cabang (PC) LDII Kecamatan Tabanan, Imam Hambali dalam rapat koordinasi di Kantor Perbekel Desa Dajan Peken, Tabanan, Sabtu (18/3/2023).
"Kami warga LDII sepakat Nyepi sebagai hari suci umat Hindu harus berjalan aman, nyaman, tenang, dan damai. Karena itu, kegiatan tarawih atau kegiatan lain seperti tadarus (membaca Alquran) di hari pertama Ramadan kami laksanakan di rumah masing-masing," terang Hambali.
Ia menegaskan, Gedung Sekretariat DPD LDII Tabanan tidak mengadakan acara apapun. "Ini sebagai bentuk menyama braya dan toleransi kami terhadap semeton Hindu yang ada di Tabanan. Kita semua adalah saudara yang wajib saling menjaga dan menghormati," imbuh ayah lima anak itu.
Menurut Hambali, tarawih di rumah masing-masing itu juga dalam rangka mendukung kesepakatan bersama tentang seruan Nyepi yang diteken antartokoh umat agama bersama pemerintah, aparat, dan pihak terkait, baik di tingkat provinsi, kabupaten, maupun kecamatan.
Menjunjung tinggi toleransi itu juga diwujudkan dalam bentuk program LDII Tabanan Ngejot atau LDII Tabanan Berbagi. Senin (20/3/2023) pagi pemuda LDII Tabanan menyambangi Balai Banjar Malkangin, Tabanan. Mereka bertemu anggota sekaha teruna-teruni (STT) yang telah merampungkan pembuatan ogoh-ogoh.
Pemuda LDII menyerahkan lima kardus air mineral kepada anggota STT. Air mineral itu akan dibawa saat parade ogoh-ogoh Selasa (21/3/2023) sore. "Semoga pelaksanaan Nyepi yang berbarengan dengan awal Ramadan ini bisa berjalan aman, tertib dan lancar, dan membawa kedamaian untuk kita semua," tandas Hambali. (mau)