Semarang (21/8). Ketua Majelis UIama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Tengah, KH Ahmad Darodji berkesempatan hadir menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan “Silaturrahim Kebangsaan Jilid II DPW LDII Provinsi Jawa Tengah” bekerja sama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Tengah, pada Sabtu (20/08).
Dalam acara yang bertajuk “Pembudayaan Silaturrahim untuk Membangun Persatuan dan Kesatuan Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045” itu, KH Ahmad Darodji menekankan MUI sebagai payung seluruh umat Islam memandang pentingnya moderasi beragama yang dapat membangun sikap toleransi dan rukun guna memperkuat kesatuan dan persatuan umat Islam.
“Silaturahim ini sangat perlu, dan kalau kita ingin silaturahim, yang pertama kuncinya itu, cari persamaan, dan hindari perbedaan. Memang kita ini berbeda, tetapi kalau terus mencari perbedaan itu tidak akan selesai,” ujarnya.
Sementara itu, berbicara mengenai persiapan Indonesia untuk menghadapi bonus demografi, ia mengungkapkan generasi muda merupakan kunci keberhasilan dalam mencapai Indonesia Emas 2045.
Ia menyoroti generasi milenial saat ini yang aktif dalam bermain internet. Menurutnya, internet adalah pedang bermata dua, di satu sisi bermanfaat tetapi di sisi lain mengandung berbagai risiko. Kekhawatirannya adalah, kemudahan teknologi komunikasi kerap kali dapat merugikan mereka, sehingga membuat generasi milenial terlena dengan semua teknologi internet yang sangat cangih.
“Saya merasa bahaya kalau anak-anak kita sudah menggunakan slogan ‘internet is my life’, sehingga kita saksikan lima orang kumpul nanti masing-masing pada pegang HP,” ucapnya.
Untuk itu, guna mewujudkan Indonesia Emas 2045, KH Ahmad Darodji mengungkapkan, seluruh elemen bangsa Indonesia termasuk LDII harus berkolaborasi.
“Saya mengharapkan LDII dan MUI bisa bekerja sama untuk menyiapkan milenial menyambut Indonesia Emas,” tambahnya.
Ia menambahkan, Indonesia Emas 2045 dapat tercapai jika kualitas sumber daya manusia di Indonesia mumpuni, sehingga akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi negara.
“Untuk itu, perlu persiapan yang matang dengan mengupayakan kolaborasi semua pihak. Kita bukan hanya bekerja sama, tetapi kita harus bekerja bersama,” tegas KH Ahmad Darodji.
Hal ini sejalan dengan program pembinaan generasi penerus LDII. Melalui pembinaan yang intensif dan menyeluruh, generasi muda LDII ditargetkan memiliki kepahaman agama yang kuat, memiliki akhlakul karimah, dan memiliki kemandirian. (Fitri/FS Lines).
The post Persiapkan Indonesia Emas 2045, Ketua MUI Jateng Ajak Semua Pihak Berkolaborasi appeared first on Lembaga Dakwah Islam Indonesia.
Sumber berita : https://ldii.or.id/persiapkan-indonesia-emas-2045-ketua-mui-jateng-ajak-semua-pihak-berkolaborasi/