Sukoharjo (20/11) Ekonomi berbasis pondok pesantren pada masa mendatang menjadi bagian penting ekonomi syariah. Ribuan pondok pesantren atau ponpes, mampu menggerakkan ekonomi warga di sekitarnya.
Untuk membangun ekonomi pesantren, 80 pengurus yang terdiri dari unsur Kementerian Agama, Majelis Ulama Indonesia (MUI), pebisnis retail, dan 50 pesantren di wilayah Sukoharjo, dan pengurus LDII berkumpul di Ponpes Barokah yang bernaung di bawah LDII, di Nandan, Sukoharjo, Jawa Tengah.
“Acara ini merupakan silaturahim para pengurus pondok pesantren, sekaligus membicarakan potensi ekonomi yang besar yang berhubungan langsung dengan pondok pesantren,” ujar Ketua Ponpes Barokah, KH. Mukhtar Hartanto.
Menurutnya, untuk mendorong kemandirian ekonomi di lingkungan pesantren, perlu program kolaboratif yang fokus dengan pengembangan ekonomi dan bisnis. Program tersebut rencananya melibatkan Bank Syariah Indonesia (BSI), FEBI UIN Surakarta, dan OMI (Outlet Mitra Indogrosir).
“Acara ini merupakan silaturahim dari beberapa pesantren di Sukoharjo dan Wonogiri, yang diwadahi oleh Forum Komunikasi Pondok Pesantren, untuk kontribusi yang nyata dalam penguatan ekonomi di lingkungan pondok,” katanya.
Sementara itu Ketua DPD LDII Sukoharjo yang juga pengurus harian MUI Sukaharjo, KH. Dalono mengatakan, kehadiran 80 peserta pada acara tersebut, memberi kehormatan tersendiri bagi Ponpes Barokah.
Ia mengatakan, LDII memiliki program penguatan ekonomi syariah yang menjadi bagian dari 8 bidang pengabdian LDII untuk bangsa, yakni Kebangsaan, Dakwah, Pendidikan Umum, Ketahanan Pangan dan Lingkungan Hidup, Ekonomi Syariah, Kesehatan dan Herbal, Energi Baru Terbarukan, serta Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Ia berharap ekonomi pesantren atau Ekotren dapat memperkuat ekonomi di lingkungan ponpes masing-masing. Untuk itu perlu kerja sama dari beberapa unsur, sehingga bisa tumbuh dan maju bersama dalam penguatan ekonomi pondok pesantren. (Dien)
The post LDII Bergabung dengan Puluhan Ponpes, Inisiasi Ekonomi Pesantren appeared first on Lembaga Dakwah Islam Indonesia.
Sumber berita : https://ldii.or.id/ldii-bergabung-dengan-puluhan-ponpes-inisiasi-ekonomi-pesantren/