Jakarta (15/3). Air putih merupakan salah satu sumber kehidupan terpenting bagi tubuh manusia, sebagai proses pencernaan dan metabolisme tubuh.
Mengonsumsi air putih yang cukup akan berpengaruh terhadap daya tahan tubuh, daya pikir, dan mental yang baik dalam aktivitas sehari hari. Saat ini masyarakat banyak yang lebih memilih mengonsumsi minuman manis dan bersoda. Sehingga meremehkan air putih. Hal inilah yang menyebabkan tingkat kesehatan masyarakat secara waktu ke waktu menurun.
Djoko Pekik Irianto, menyatakan 60 – 70% bagian dalam tubuh manusia merupakan cairan, terutama bagi yang berolahraga atau kegiatan berat. Oleh karena itu manusia sangat membutuhkan air putih yang cukup untuk menjaga kesehatan dan kebugaran jasmani. Air putih tidak kalah penting dengan unsur-unsur gizi lainnya, seperti karbohidrat, protein, dan vitamin.
Menurut Asmadi, tubuh manusia membutuhkan air mineral untuk dikonsumsi sebanyak 2,5 liter atau setara dengan 8 gelas setiap harinya. Mengonsumsi air putih yang baik dan cukup dapat membantu proses pencernaan, mengatur metabolisme, mengatur zat zat makanan dan mengatur keseimbangan tubuh.
Manfaat air putih bagi tubuh:
1. Sebagai media transpotasi zat zat besi, membuang sisa sisa metabolisme, hormon ke organ sasaran
2. Mengatur temperature tubuh, terutama selama aktivitas
3. Mempertahankan keseimbangan volume darah
4. Meningkatkan kesehatan tulang dan otot
5. Menjaga kesehatan jantung
Syarat syarat air putih yang baik bagi kesehatan menurut Soemirat (1994: 110)
1. Tidak berwarna
2. Tidak berbau
3. Tidak berasa
4. Tidak mengandung kuman Patogen yang dapat membahayakan kesehatan.
Dampak kurang nya air putih bagi tubuh:
1. Dehidrasi
Apabila jumlah air yang dikonsumsi sedikit atau kurang dari jumlah yang seharusnya, maka tubuh akan mengalami dehidrasi. Sehingga tubuh mudah lemas, capek, terganggunya system saluran pencernaan dan bahkan bisa mengakibatkan kematian.
2. Batu ginjal
Kurangnya air putih dan sering meminum minuman manis atau bersoda secara berlebihan dapat menyebabkan resiko ginjal dan pemebentukan batu ginjal.
3. Mudah Keriput
Salah satu faktor terjadinya pengeriputan pada kulit disebabkan karena kurangnya asupan air putih pada tubuh, secara tidak sadar kulit mulai kehilangan elastisitasnya, sehingga terjadinya penghambatan aliran darah yang menyebabkan tanda tanda penuaan.
Dari penjabaran di atas, sudah sangat jelas bahwa Anda harus selalu memenuhi kebutuhan cairan dengan memperbanyak minum air putih, dan mengurangi minuman manis dan bersoda. Lebih baik kita menjaga dari pada mengobati. Karena kesehatan merupakan aset berharga dan anugrah terbesar pemberian dariNya yang harus kita rawat dan jaga sebaik mungkin.
Sudahkah Anda meminum air putih 8 gelas hari ini? (Lina Desti/Wicak)
Sumber berita : https://ldii.or.id/air-putih-penting-dan-menyehatkan/