Denpasar (23/3). DPW LDII Bali dan BINDA (Badan Intelijen Daerah) Bali kembali menggelar vaksinasi massal. Kerja sama kali ini melaksanakan vaksinasi booster dengan jumlah sasaran seribu orang lebih.
Kepala BINDA Bali, Brigjend Pol Hadi Purnomo mengatakan, sebelumnya BINDA dan LDII Bali sudah pernah bekerja sama melaksanakan vaksinasi dosis satu dan dua.
Hadi mengaku saat itu BINDA Bali sempat kesulitan mencari orang yang divaksin karena pencapaian dosis vaksin di Bali sudah tinggi.
“Dari LDII inilah yang kemudian membantu kita untuk mencarikan massa, sehingga pada saat itu dapat berhasil dan mencapai hampir seribu lebih peserta,” ujar Hadi, Rabu (23/3/2022).
Lebih lanjut Hadi menjelaskan, untuk vaksinasi booster BINDA Bali akan mendistribusikan rata-rata 9.000 dosis per hari. BINDA Bali menargetkan 270.000 dosis vaksin booster selama Maret.
Sementara itu, ketua panitia vaksinasi booster LDII Bali, H Hardilan mengatakan, vaksinasi booster kerja sama dengan BIN ini adalah bentuk kontribusi LDII membantu program pemerintah.
“LDII mendukung program pemerintah, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, 70 persen masyarakat Indonesia sudah di-booster sebagai bentuk antisipasi terjangkitnya Covid-19,” jelasnya.
Hardilan menambahkan, selama program BIN selaras dengan program kerja LDII, ke depan akan bekerja sama di bidang yang lain. “Kami bersyukur bisa dipercaya oleh BINDA Bali untuk kepentingan bangsa,” tukasnya. (joa)